Alhamdulillah segarnya udara Jakarta akhir-akhir ini. Di Minggu pagi yang sejuk, saya dan keluarga jalan-jalan pagi di Hutan Kota Kemayoran. Ini pertama kalinya kami kesana. Ada apa saja ya di Hutan Kota di Jakarta Utara ini?
Dari Utan Kemayoran bisa melihat Wisma Atlet Pademangan |
Rencana Jalan Pagi yang Hampir Batal
Sabtu malam, Ayah SID melemparkan ide jalan pagi esok hari. Kami sudah lama tidak berjalan-jalan santai di pagi hari karena anak-anak bangun siang. Rasanya rindu menikmati udara pagi Jakarta yang masih segar dan minim polusi (apalagi saat PPKM). Ide itupun segera saya sambut dengan semangat.
Nyatanya, rencana berangkat selepas salat subuh molor hingga pukul 6. Hahaha ... hampir saja batal karena saya ada pekerjaan yang harus diselesaikan hari itu. Namun, tunda dulu lah karena hasrat ingin jalan-jalan sedang menggebu.
Setelah saya berganti pakaian, Ayah SID bertanya, "Kamu pakai baju itu?".
Gimana enggak heran, beliau berpikir saya akan menggunakan outfit sporty karena rencananya mau olahraga pagi. Lha, kok, keluar kamar pakai gamis?
"Iya, adanya ini," jawab saya santai.
Saya enggak punya baju olahraga. Kalau mau jalan pagi ya pakai gamis, kadang kaos dengan celana batik karena koleksi celana saya minim. Olahraga favorit saya berenang maka saya punya baju renang. Sesekali menggunakan alat fitness di taman. Bajunya ya gamis. Hehehe ....
Arah ke Hutan Kota Kemayoran
Sesaat sebelum naik motor, saya baru tahu tujuan kami yaitu ke Hutan Kota Kemayoran. Wah, dari namanya menarik. Saya tak sempat kepo-in Google Maps. Percaya saja dengan Ayah SID yang piawai urusan mencari jalan dan membaca peta.
Pagi itu jalanan ramai lancar orang-orang bersepeda. Senangnya Jakarta sudah kembali hidup.
Kami sempat melewati Wisma Atlet Kemayoran, tempat menikmati bulan Ramadhan tahun ini selama dua pekan. Ngapain? Isolasi karena positif Covid-19!
Wisma Atlet yang biasanya pagi hari berderet pasien berjemur atau jalan-jalan, kala itu nampak sepi. Apa sudah kosong? Semoga saja tidak ada pasien di sana walau TNI masih berjaga di gerbang.
Kami menyusuri jalan mengikuti arahan Google Maps hingga ke Jl. Griya Utama. Di peta menunjukkan pintu masuk Utan Kemayoran melalui Jl. Griya Mulya namun sampai kami putar balik kok enggak nemu gerbang masuknya?
Rupanya gerbang masuk Hutan Kota Kemayoran melalui Jl. Benyamin Suaeb yang dekat Jembatan Layang Kota Jakarta. Pintu masuk Jl. Griya Mulya ditutup.
Di pintu gerbang, pengunjung disambut satpam untuk scan QR Pedulilindungi dan cek suhu tubuh.
Bagi yang membawa kendaraan bermotor, bisa parkir di parkiran tak jauh dari pintu masuk. Sementara pengunjung yang membawa sepeda bisa mengelilingi Utan Kemayoran dengan bersepeda. Jalur masuk sepeda ada setelah parkiran motor, lurus, belok kanan, lalu ikuti jalurnya yang cukup panjang hingga ketemu gerbang lagi di sisi kanan.
Tempat penangkaran burung |
Wisata Alam Jakarta di Hutan Kota Kemayoran
Pertama kali memasuki Hutan Kota Kemayoran, nampak dua jembatan yang menarik. Kami melewati jembatan kedua untuk masuk ke area hutan. Goyang kecil terasa ketika kaki melangkah menyeberangi jembatan. It's okay!
Di bagian depan hutan menjadi tempat berfoto yang asyik. Letaknya tepat berhadap-hadapan dengan Wisma Atlet Pademangan.
Di lokasi ini sengaja dibuat area yang menjorok ke danau untuk melihat pemandangan danau lebih dekat. Burung-burung terbang tinggi maupun rendah sebelum bertengger di pohon-pohon seberang.
Mengelilingi Hutan Kota Kemayoran cukup mengikuti beberapa jalur yang tersedia (jogging track dan bicycle track). Semuanya mulus, kok, bukan berbatu-batu. Bahkan yang bersepeda dengan santai mengayuh mengelilingi hutan.
Selain dimanjakan oleh pemandangan pepohonan dan aneka tanaman, Utan Kemayoran juga memiliki tempat penangkaran burung berbentuk kubah berisi love birds. Di kandang yang lain terdapat ayam kalkun dan ayam kate. Masya Allah, kalkun jantan memamerkan keindahan bulunya ketika kami mendekat. Entah untuk menarik sang betina atau memberikan sinyal ancaman bagi kami.
"Tatut," ujar Uno ketika saya mengajaknya melihat kalkun lebih dekat. Ow, tak apa anakku, jangan takut. Ini kandanganya terkunci.
Manakah kalkun jantan? kalkun betina? |
Kami berjalan sampai ujung hingga menemukan tembok yang membatasi Utan Kemayoran dengan lapangan golf Bandar Kemayoran. Lapangan golf berwarna hijau muda begitu luas membentang. Masya Allah, cantiknya. Nampak burung putih beterbangan di sana. Iya, burung yang tadi dekat pintu masuk.
Hutan Kota Kemayoran seluas 22,3 hektar ini menjadi lahan terbuka hijau Jakarta yang cocok untuk quality time bersama keluarga. Berulang kali saya mengucap Masya Allah saat berkunjung. Sungguh pemandangan alam yang menarik terlebih ini di Jakarta, dimana gedung-gedung dan kendaraan bermotor mendominasi.Terima kasih Ayah sudah mengajak kami jalan pagi di Hutan Kemayoran!
Oh ya, catatan untuk ke sini sebaiknya memakai pakaian lengan panjang dan menggunakan lotion anti nyamuk. Uno bawa oleh-oleh bentol, nih.
Pernah ke Utan Kemayoran? Tertarik berkunjung ke sana? Jangan sampai salah hari ya karena Utan Kemayoran hanya buka Sabtu dan Minggu.
Wah, seru banget ini mbak tempatnya. Lumayan sepi dan gratis pula. Anak-anak bisa main sepuasnya disini ya. Viewnya juga bagus..
ReplyDeleteternyata di Kemayoran sudah sehijau ini ya, ada hutan kota yang bisa dijadikan tempat bermain atau berkunjung di kala wiken bersama keluarga
ReplyDeleteWow, di kota metropoltitan ada Hutan Kota Kemayoran yang luasnya 22,3 hektar. Lumayan ya bisa jadi lahan hijau, bisa jadi tempat tujuan piknik juga. Namanya banyak tumbuhan di situ, pastinya ada yang jadi sarang nyamuk ya mbak. Jadi lain kali ke sana, mesti pakai lotion anti nyamuk biar pulang nggak bawa oleh-oleh bentol-bentol
ReplyDeleteKalau melihat dari salah satu sisi seperti ini Ibukota tampak mengasyikkan, sejuk dan menyenangkan ya. Semoga hutan kota tetap terjaga dan lestari. Udara ibukota sudah terlalu panas. Dengan banyaknya pepohonan hijau semoga bisa mengimbanginya
ReplyDeleteWah, aku belum pernah nih main ke Hutan Kota Kemayoran :) Kapan2 vespaan sama suami ke sini ah. Kayaknya masih sepi ya atau banyak yang belum tahu tempat ini? Bisa sekalian jogging dan gowes nih kapan2. Jadi 2 in 1 ya, dapat jalan2nya dapat juga kesehatannya. Kudu bawa losion anti nyamuk buat jaga2 :D
ReplyDeleteAku dan suami juga kadang suka main ke hutan kota di BSD cukup asri dan betul banget wajib pakai lengan panjang dan bawa Lotion nyamuk kalau ke hutan kota karena nyamuknya justru yang bikin nggak nyaman :)
ReplyDeleteRuang terbuka hijau seperti hutan kota memang dibutuhkan sekali di kota besar. Selain untuk menetralisir polusi udara, juga buat refreshing setelah penat dengan kesibukan sehari-hari. Semoga keindahan Hutan Kota Kemayoran selalu terjaga, supaya selalu dapat dirasakan manfaatnya oleh warga.
ReplyDeleteWah asyik banget nih mbak, jalan-jalan sekalian ngadem ke Hutan Kota Kemayoran yaah, sekalian olahraga jugaaa
ReplyDeleteWah, beneran Wisma Atlet mulai sepi yaaah? Mudah2an aja sepi terus yaah huhu
Jakarta butuh lebih banyak yg kaya gini emang ya, ketimbang jalan2 ke tempat macet lebih baik ada di kota sendiri.
ReplyDeleteMurah meriah menyenangkan, bikin warga senang :)
Kok nanggung ya bukanya sampai jam 12 gak buka sampai sore? Mungkin krn masih pandemi kali ya?
ReplyDeleteAku blm terlalu eksplor Kemayoran ternyata di sana juga ada hutan kotanya ya? Ada hewan2 juga. Jd anak2 bisa eksplorasi alam yaa di sana.
Kemayoran tahunya aku yah PRJ, hahaha. Senang banget di ibukota ada hutan kayak gini, berasa nemu oase yah. emang bikin segar dan enak menyejukkan apalagi kalo ditambah fauna , tentu jadi tambah asik dan bisa buat edukasi juga
ReplyDeletewah senangnya bisa jalan ke hutan kota kemayoran. Pasti Sid dan Uno senang ya karena melihat burung dari dekat di penangkaran burung. Seru banget. jadi pengen juga ke sana deh.
ReplyDeleteTernayta di jakarta ada hutan kota juga ya? Kirain sudah tergusur gedung-gedung., Syukurlah jadi da tempat asri buat menghilangkan penat ya...
ReplyDeleteBelum pernah nih ke Hutan Kemayoran, bagus banget ini ada di tengah kota Jakarta. Ada hutan dekat rumah, hutan kota, tapi ditutup terus karena pandemi. Padahal kan hutan kota bagus untuk refereshing warga di lingkungan padat penduduk.
ReplyDeleteUtan Kemayoran, kalau di Solo mungkin mirip sama Taman Balekambang di dekat Manahan, yaa... Di sini ada taman reptil (ngga besar sih, tapi lumayan bikin seneng anak-anak), taman kelinci, trus ada rusa-rusa jinak yang dibiarkan bebas berkeliaran.
ReplyDeleteLuasnya memang ngga seluas Utan Kemayoran, tapi cukup untuk jadi tempat lari-larian anak-anak. :)
Alhamdulillah di tengah kota metropolitan Jakarta masih ada destinasi wisata alam yang menarik untuk dikunjungi bersama keluarga ya mbak.
ReplyDeleteKegiatan outdoor memang perlu persiapan, terutama anak, mesti dijaga dari gigitan serangga.
Selamat menikmati wisata alam di hutan Kemayoran. Semoga sehat selalu bersama keluarga.
Jalan jalan ke wisata alam seperti Hutan Kemayoran ini pasti bikin anak anak hepi yya mbak
ReplyDeleteBisa puas lihat yang hijau hijau disini
Keren juga ya ini Jakarta punya hutan kota. Berasa di New York dengan hutan kotanya. Insya Allah kalau dikelola dengan baik beberapa tahun ke depan bakalan rimbun dan jadi sumber oksigen
ReplyDeleteSeneng ya di Jakarta ada ruang terbuka hijau seperti di Hutan Kemayoran. Enaknya goewes ya kalo misalkan kesana, jadi nggak capek keliling luasnya gitu.
ReplyDeleteAdeuh kapan ya aku bisa ke Jakarta lagi, sama sekali belom ke sana sejak pandemi. Pengen sekali-kali ke Jakarta buat piknik kayak ke Hutan Kemayoran ini, karena tiap ke Jakarta pasti meeting mulu dan pulang-pergi. Haha.
ReplyDeleteWii...kak Helen rumahnya deket sama Hutan Kota Kemayoran.
ReplyDeleteSuka banget sama hutan yang terletak di pusat kota begini. Jadi ruang terbukanya masih ramah anak dan keluarga.
Belum pernah ke Hutan Kemayoran saya Mba. Asyik juga ya weekend bisa jalan bareng keluarga ke tempat seperti ini
ReplyDeletekemayoran lahannya masih ada ijo ya makk padahal di tengah kota
ReplyDeleteseru juga di sana ada lagi itu yang di mana ya yang dibuat tempat ngumpul2 jakarta dulu tempat pembuangan sampah itu loh. perlu jugag didatengi kayak e
Mba makasi banget ya bikin tulisan ini, aku tuh lagi ga ada ide pengen ke mana weekend besok, soalnya mainku kalo ga BKT ya aeon, bingung mau ngajak anak kemana lagi setelah itu dan Ragunan, boleh juga ini hutan kota kemayoran, semoga ga ribet masuknya
ReplyDelete