Cegah DBD dengan Minyak Telon Anti Nyamuk Terbaru
Buibu, waspada Demam Berdarah Dengue, ya. 90% kasus DBD tahun ini menyerang anak-anak, lho. Saya baru berkenalan dengan geng nyamuk dan mendapat tips menjaga kesehatan keluarga dari serangan DBD. Simak, yuk!
Kalau petugas jumantik secantik ini, apa nyamuk masih berani berkembang biak di rumah? |
Sepulang sholat ashar di masjid,
SID minta bermain di taman. Tumben nih, karena cuaca sering hujan SID semakin
jarang ke taman. Biasanya kami melewati sore dengan bermain di rumah.
Baru saja bermain perosotan, kami
bertemu rombongan mama-mama muda sambil menggandeng anak masing-masing. Saya
menyapa salah satunya. Rupanya mereka mau naik kereta kelinci sebagai hiburan
bagi anak (plus orang tuanya, hehe).
Sambil menunggu kereta kelinci
lewat, ada satu anak yang nampak lebih pendiam dari biasanya. Cha, anak yang
usianya lebih muda beberapa bulan dari SID, ternyata sedang demam. Saya sentuh
dahinya, enggak terlalu panas. Kata ibunya, tadi sempat demam.
Esoknya, saya kaget mengetahui
kabar Cha opname. Ia positif demam berdarah dengue (DBD). Jadi, demam kemarin
yang naik turun itu pertanda ia DBD. Get well soon, ya, Cha!
Demam berdarah belakangan ini
kembali mewabah. Masih di awal tahun namun Kementrian Kesehatan mencatat data 1
Januari hingga 3 Februari 2019, jumlah penderita demam berdarah di Indonesia
mencapai 16.692 kasus, 169 orang diantaranya meninggal dunia. Yang makin
membuat saya khawatir, 90% DBD tahun ini menyerang anak-anak usia di bawah 15
tahun.
Kenalan dengan Geng Nyamuk Aedes aegypti
Lain jenis nyamuk, lain cara
membasminya. Oleh karena itu, 19 Februari 2019 lalu di The Maj Senayan,
Jakarta, saya berkenalan dengan geng nyamuk yang sering wara-wiri di Indonesia.
Nyamuknya enggak langsung datang tapi saya mendapat penjelasan dari Kepala Unit
Kajian Pengendalian Hama Pemukiman (UKPHP) IPB Prof. drh. Upik Kesumawati Hadi,
MS. PhD bahwa di Indonesia terdapat 457 jenis nyamuk. Wew, segambreng yaa ….
Geng nyamuk-nyamuk nakal ini
tersebar dari Sabang sampai Merauke, di luar maupun dalam rumah. Perkenalkan
beberapa jenis nyamuk berikut ini:
- Culex quinquefasciatus: berkembang biak di selokan. Di Kawasan Jakarta Utara banyak jenis nyamuk Culex.
- Aedes albopictus: suka hidup di luar rumah
- Anopheles: mengigit dengan posisi nungging, suka tinggal di rural area seperti pedesaan, pegunungan, dan sawah. Nyamuk anopheles dapat menyebarkan penyakit malaria.
- Mansonia uniformis: habitat di rural area, contohnya kolam dengan tanaman air (eceng gondok, dsb).
- Armigeres subalbatus: hidup di septic tank. *ewww ….
- Aedes aegypti: suka bertelur dan menghisap darah di dalam rumah. Dapat menyebarkan penyakit demam berdarah dengue.
Namanya ribet-ribet yee kayak
nama anak zaman now. Selain ribet, mereka itu berbahaya karena dapat
menyebarkan penyakit. Salah satunya yang sedang rawan sekarang ini ya si Aedes
aegypti yang menggigit sambil menyebarkan virus dengue.
Aedes aegypti ini kecil-kecil
tapi kuat. Ini fakta tentang nyamuk Aedes aegypti:
Prof. drh. Upik Kesumawati Hadi, MS. PhD (dua dari kanan) menjelaskan berbagai jenis nyamuk di Indonesia |
1. Mengalami perubahan perilaku
adaptif. Kalau dulu nyamuk Aedes aegypti lebih banyak aktif mengisap darah di
siang hari, kini malam hari pun ia aktif mengisap.
2. Dapat bertelur di air jernih
maupun air berpolusi. Setetes air dapat menjadi tempat bertelur nyamuk satu
ini.
3. Telurnya tahan di tempat
kering (cenderung lembab) seperti dinding bak mandi, dispenser, dan wadah
lainnya.
4. Untuk bantu perkembangan
telurnya, nyamuk Aedes aegypti betina butuh menghisap darah manusia sehingga
tubuhnya kenyang darah (blood fed). Nyamuk betina suka hidup di dalam rumah.
5. Cara bertelur nyamuk Aedes
aegypti tidak hanya satu kali. Ia suka bertelur – pindah – bertelur – pindah.
Maka, telurnya dapat ditemukan di banyak tempat.
6. Saat mengisap darah ke orang
dengan virus dengue, maka virus ini ikut terisap. Jika nyamuk menggigit orang
lain, maka virus dengue dapat masuk ke tubuh orang tersebut. Selain itu, virus
dengue dapat ditularkan melalui telur si nyamuk. Telur menetas menjadi larva
yang mengandung virus.
Baca juga: Waspada Demam Berdarah
Tips Melindungi Keluarga dengan Cegah DBD
Hiii … ngeri mendengar penjelasan
Prof. Upik tentang nyamuk Aedes aegypti di atas. Kecil tapi bandel, deh, si
nyamuk.
Untuk mencegah keluarga tertular
penyakit demam berdarah, ada beberapa langkah pencegahan. Yang umum dan udah
familiar yaitu istilah 3M: menguras tempat penampungan air, menutup tempat
penampungan air, dan mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat
perkembangbiakan nyamuk penular demam berdarah.
Menguras tempat penampungan air
atau bak mandi sebaiknya dilakukan minimal seminggu sekali karena siklus hidup
nyamuk berkembang biak itu satu minggu. Sebelum telur-telur yang menempel di
pinggir bak mandi menetas, gosok sampai bersih. Itu lho yang warnanya gelap di
pinggir bak, kemungkinan ada telur nyamuk.
“Kuras bak mandi seminggu sekali”
Pemerintah juga mencanangkan
program 1 rumah, 1 jumantik alias juru pemantau jentik. Artis Shireen Sungkar
menyatakan bersyukur di komplek tempat tinggalnya sangat peduli akan
kebersihan. Saat wabah DBD seperti ini, ada petugas jumantik yang datang ke
rumah-rumah untuk mengecek tempat yang berpotensi sebagai tempat bertelur
nyamuk seperti di kamar mandi, kolam ikan, juga dispenser.
Alhamdulillah di tempat saya juga
ada petugas jumantik yang berkala datang ke rumah. Kalaupun belum ada petugas,
sebaiknya masyarakat dapat menjadi jumantik mandiri.
Selain itu, Prof. Upik
menyarankan fogging segera dilakukan bila ada yang positif DBD di daerah
tersebut. Petugas fogging harus terlatih agar dapat optimal menjangkau
area-area di rumah. Seminggu kemudian, fogging lagi.
Di samping 3M, fogging, juga
jumantik, ada satu lagi nih tips melindungi anak dari demam berdarah yaitu
menggunakan minyak telon anti nyamuk. Selain memberikan rasa hangat dan nyaman,
minyak telon yang dilengkapi kandungan citronella (minyak sereh) dapat mencegah
dari gigitan nyamuk.
My Baby Minyak Telon Plus 8 Jam Melindungi dari Gigitan Nyamuk
Namanya anak, saat asyik main
bisa keluar masuk rumah. Dia enggak sadar kalau digigit nyamuk, tahu-tahu udah
bentol aja. Untuk melindungi anak dari gigitan nyamuk, saya oleskan minyak
telon anti nyamuk terbaru My Baby Minyak Telon Plus ke tangan, kaki, perut,
punggung, sampai tengkuk SID. Biasanya setelah mandi supaya tubuhnya juga
hangat.
Baca juga: Belajar di Luar Kelas a la SID
My Baby Minyak Telon Plus hadir
dengan kemasan baru dan mengandung formula baru dari bahan alami yaitu citronella, chamomile,
dan eucalyptus yang dipercaya mampu memberi perlindungan anti nyamuk hingga 8
jam. Sebelumnya, sudah dilakukan uji laboratorium dengan dibandingkan antara
tangan yang sudah dioles minyak telon My Baby dengan tangan tanpa minyak telon.
Hasilnya, tangan yang dioles My Baby Minyak Telon Plus aman dari gigitan
nyamuk, termasuk nyamuk Aedes aegypti selama 8 jam.
Dahlia Yolanda, GM Brand Portfolio
Strategy & Innovation CCHC – PT Barclay Products menjelaskan, “Melengkapi
upaya pencegahan, My Baby Minyak Telon Plus dengan formula baru hadir guna
membantu melindungi pengguna dari gigitan nyamuk hingga 8 jam, guna memberi
ketenangan bagi para ibu, sekaligus kenyamanan pada si kecil kapanpun dan
dimanapun.”.
Minyak telon plus My Baby hadir dalam formula baru |
Dengan menggunakan minyak telon
plus My Baby, ada 5 manfaat untuk anak:
1. Memberi aroma khas minyak
telon pada tubuh. Wanginya bikin betah peluk anak bayi.
2. Bantu mengatasi perut kembung.
3. Minyak pijat menggunakan
minyak telon membuat badan rileks dan meningkatkan bonding ibu dan anak.
4. Memberi rasa hangat pada
tubuh.
5. Melindungi dari gigitan nyamuk
demam berdarah selama 8 jam.
(ki-ka): Dahlia Yolanda, GM Brand Portfolio Strategy & Innovation CCHC – PT Barclay Products; artis Shireen Sungkar; dan Prof. drh. Upik Kesumawati Hadi, MS. PhD |
Shireen Sungkar juga suka minyak
telon My Baby, lho. Ibu tiga anak ini biasa menggunakan minyak telon pada buah
hatinya. Kalau memijat anak, pakai minyak telon My Baby. Saat anak terasa sakit
perut, oles minyak telon. Makin lengkap manfaat minyak telon anti nyamuk ini
untuk mencegah DBD.
Kandungan alami My Baby Minyak Telon Plus (infografis dok. My Baby) |
Bagaimana kiatmu melindungi keluarga dari bahaya nyamuk demam berdarah?
Info My Baby dapat diakses di:
Website www.mybaby.co.id
Facebook MyBabyID
Youtube MyBabyID
Instagram @mybabyid
Nggak takut lagi lindungi anak dari serangan geng nyamuk itu ya. Udah ada yg praktis pakai minyak telon my baby aja.
ReplyDeleteiyes, berani lawan geng nyamuk!
DeleteWaduuh serem jugaa yaa nyamu aedes aegypti ini mbaak, apalagi musim hujan begini yaa potensi penyakit DBD tinggi karena kondisi yg lembab :" jd inget dulu pernah kena DBD pas jaman SD, trombosit sampai 25 dan hampir kritis syukurlah skrang penanganan penyakit DBD ini lebih sigap dan canggih.
ReplyDeleteOiyaa, kusukaaa banget sama bau minyak telon mybaby, wkwkw suka betah peluk ponakan hahaha karena pake minyak telon mybaby hihihi
Ya Allah, dulu pernah DBD ya? makin aware jaga kesehatan kan.
DeleteAzzam juga suka kalau pakai minyak telon dibandingkan minyak kayu putih. Soalnya ga terlalu panas, tapi ampuh jauhkan nyamuk nakal yg mengganggu.
ReplyDeletebetul, minyak telon enggak panas sehingga aman untuk bayi
DeletemasyaAlloh salfok sama Sid sudah mau ashar ke mesjid :) semoga nti Rayi juga gitu jadi primus :)
ReplyDeletebtw Cimahi juga darurat DBD mak Sid sampe rumah sakit penuh sama pasien DBD serem banget. Dan untuk perlindungan juga dari anak pertama sampe sekarang aku masih percayakan ke my baby suka khasiatnya dan aromanya :)
Ya Allah, cimahi juga ya? semoga pasien DBD segera ditangani.
DeleteNyamuk pun punya geng hihihi. Tetapi, memang harus waspada deh sama DBD. Saya pernah dirawat gara-gara DBD. Jadi sekarang semakin waspada lagi. Udah mulai oles-oles minyak telon juga
ReplyDeleteYa Allah, deg-degan tiap dengar ada yg kena DBD. Penanganan harus cepet.
DeletePenyakit DBD ini memang masih menjadi penyakit yang menakutkan ya, terutama jika menyerang anak-anak. Makanya penting banget melakukan upaya preventif. Dan untungnya My Baby membantu melindungi bayi dari gigitan nyamuk selama 8 jam yaa.. lumayan tenang para ibuk 😊
ReplyDeletesoalnya waktu kritisnya singkat, harus segera ditangani. Kadang gak nyadar demam naik-turun dikira sudah sembuh padahal DBD.
DeleteJangan sampai kena DBD, gak enak banget. Apalagi anak2 huhuhu. Memang harus sedia minyak telon perlindungan plus seperti My Baby ini supaya tenang ya. Anak2 bebas main tanpa khawatir gigitan nyamuk.
ReplyDeleteiya mbak Sary, lebih baik mencegah daripada mengobati.
DeleteSaking parnonya aku suka buru2 nutup pintu biar nyamuk gak masuk :) Lagi musim banget ya ini DBD banyak yang kena juga. Tapi kan gak mungkin juga kalau anak-anak gak beraktivitas karena takut nyamuk. Wah aku paling gak kuat juga kalau kena gigitan nyamun pakai My Baby Miyak Telon bisa buat dewasa juga gak ya?
ReplyDeletemau cegah anak main di luar ya susah juga, mbak. Di dalam rumah pun berpotensi nyamuk berkembang biak.
Deletebuat dewasa bisa kok.
Jadi pake minyak telon plus ini bisa membuat nyamuk ga berani menggigit ya Helena? Noted
ReplyDeletehasil uji lab seperti itu, Mak Tanti. My Baby bantu melindungi selama 8 jam dari gigitan nyamuk
Deletekalo udah ke gigit terus pakai minyak telon bisa sembuh gk
ReplyDeleteminyak telon ini sifatnya mencegah gigitan nyamuk, Kak.
DeleteNama nyamuknya keren-keren ya. Jaman saya sekolah sampai beberapa saat yang lalu, tahunya cuma aides aegepti sama anopheles aja. Setelah baca ini baru tahu kalau masih ada jenis yang lain.
ReplyDeleteAku juga pakai minyak telon my baby buat anak-anakku mbak, biasanya dipakein kalau habis mandi
ratusan jenis nyamuk di Indonesia, namanya keren-keren kan, tapi kalau gigit ya sakiiiit.
Deletewaduh baru kemaren saya kena db dan harus opname, tetep boleh kan ya pakai minyak telon untuk dewasa ini? :D
ReplyDeleteYa Allah, gimana kabarmu? udah sehat?
Deleteboleh kok pakai minyak telon plus My Baby
blom lama di komplekku bbrp anak kena DPD,, komplek kami yg rumahnya lebih sedikit jumlahnya drpda kebon2 kavlingnya yg ditumbuhin pohon smp ilalang mmg rawan DBD klo musim hujan gini
ReplyDeleteudah di fogging jg sih
tp ttp pencegahan dan menggunakan obatnya nyamuk lbh efektif yaa
apalagi klo obat nyamuknya ada di minyak telon nyaman kan pake nya
banyak cara pencegahan, fogging dan pakai minyak telon makin membantu pencegahan DBD.
DeletePR banget ini untuk saya, Mbak. Punya anak yang masih kecil. Kudu jaga kebersihan tiap saat. Minyak telon my baby anak saya pakai juga. Aromanya bikin kangen, hehe.
ReplyDeleteyap, anakku dari bayi suka pakai minyak telon My Baby.
DeleteDari anakku bayi sudah pake minyak telon ini mom dan cocok di kulit anakku bagus pula senangnya
ReplyDeletealhamdulillah aman buat kulit sensitif yaa
DeleteKenapa bisa banyak banget jenis nyamuknya ya, Mbak. Baca jenis2 nyamuk kok nakutin, ya. Perilaku hidup bersih harus bisa ditingkatkan lagi nih. Btw, telon ini favoritkuuu buat si kecil.
ReplyDeleteiya nih, nyamuk suka main di berbagai tempat trus berkembang biak di sana.
DeleteNgeri ya nyamuk DB sekarang udah canggih. Ngisep nya ga cuma siang aja. Aku juga dari pertama punya anak udah jatuh hati sama minyak telon ini. Wangi nya enak, dan beneran ampuh melindungi dari gigitan nyamuk. Selain pake minyak telon, aku juga pake kelambu kalau tidur
ReplyDeleteyep, wanginya enak deh bikin tenang dan bantu proteksi dari gigitan nyamuk.
DeleteAseeekkkk... itu ada akunya si petugas Jumantik. Demam Berdarah Dengue ini emang lagi musim banget ya, anaknya si mbak yang nyuci dirumah juga kena DBD makanya dia sempat libur seminggu. Terus aku kasih dia di My Baby Minyak Telon ini buat anaknya yang lain supaya terhindar dari gigitan nyamuk DBD.
ReplyDeleteGara2 ikutan media briefing jadi tau ada jenis2 nyamuk lainnya, selama ini kenalnya nyamuk heits aja cem anopheles dan aedes.
ReplyDeleteAlhamdulillah udah ada MY BABY minyak telon, hussssh hussssssh nyamuk nyamuk
Duh Ya Allah kok geng nyamuknya banyak banget. Mana sekarang nyamuk aedes aegepty bisa aktif juga di malam hari. Rumah kami sebelah makam, otomatis kalau penghujan gini rumputnya pada tinggi-tinggi. Perasaan nyamuk dari luar itu buanyak banget. Makanya kayak Mbak Helena, aku juga sedia minyak telon my baby di rumah.
ReplyDeleteNyamuk aedes yang satu ini belakangan makin kyk apa yaaa berevolusi ya kyknya, gak cuma bertelur di air bersih tapi yg berpolusi jg.
ReplyDeleteEmang kudu melakukan perlindungan buat keluarga, 3M aja gak cukup kudu ditambahin Plus.
Di kampungku kontinyu nih program Jumantik, ada pengawasnya juga untuk mengetahui kebenaran data tentang ada atau tidaknya jentik2 di penampungan air yang dimiliki masing-masing warga. Kondisi gawat DBD ini memang bikin parno yaaa... serangannya cepet banget soalnya.
ReplyDeleteNah, sebelum tidur cocok banget nih olesin minyak telon My Baby yang mengandung khasiat serai sebagai penolak nyamuk. Biar tenang nih mamak kalau anaknya terlindung dari gigitan nyamuk.
Minyak telon, minyak favorit keluargaku. Senang dengan aromanya. Double manfaat ya My Baby Minyak Telon Anti Nyamuk ini, udah nggak perlu khawatir berlebihan ya.
ReplyDeleteWanginya soft banget nih minyak telon, membuatku betah pakenya. Eh, buat anak ya. Buat ortu juga bisa. Semoga kita terhindar dari gigitan nyamuk demam berdarah ya.
ReplyDeleteDBD memang ngeri ya, udah banyak kasusnya. Paling suka dengan wangi minyak telon ini deh.
ReplyDeleteFotonya kok kaya editan siih...kak HeLen...?
ReplyDeleteApa karena imut-imut kaya remaja SMA?
Uhuuukk~
Hihii...
Kemarin Hana juga abis opname, kak Helen.
Positif DB.
Qodarulloh wa masyaa fa'ala.
Hai mamak2 jumantik :)
ReplyDeleteAku sejak naqiya kecil udah pakein minya telon plus ini. Macam2 sih merknya dan salah satubya my baby .skrg dbd memang lagi mewabah :(
Ciehhh yg habis ketemu artis cantik shireen shungkar, komplek artis aja peduli dengan kebersihan apalagi nyamuk ya. Penting banget itu, secara nyamuk pun bisa berkembang biak meski pada air bersih yg cuma 0 koma sekian mili. Serema kan ya hiiiii, untungnya minyak telon juga mau peduli dengan bisa ikut mencegah gigitan nyamuk dan tahan lama ya hingga 8 jam. Baunya itu lho baby banget, jadi kangen kan punya baby *ehhh
ReplyDeleteKayaknya trtrk jg nih ama minyak telon... Kapok bbrp bln yg lewat anakku smpt opname krn kena dbd... Gak lagi"😟
ReplyDeletePara nyamuk harus hati-hati nih soalnya pemburu jumantiknya emak-emak. Jangan2 coba2 lawan emak2 kelar idup lo termasuk nyamuk wkwkwk 😂. Untung ada my Baby minyak telon plus ini ya Mba Helena, bkin nyamuk ga brani gigit2
ReplyDeletesemoga anak-anak kita sehat terus yaaa
ReplyDeleteMemang mengkhawatirkan banget ya kasus DBD yang terjadi saat ini, pencegahan dengan minyak telon my baby benaran sangat membantu banget untuk melindungi kecil dari gigitan nyamuk
ReplyDelete