Review Little Hippo Cloth Diaper EasyFit untuk Si Anak Aktif

[Advertorial] Bayi pakai popok kain? Newborn kan sering pup, bisa 4-6x sehari. Belum lagi kalau pipis saat digendong. Sekali pipis bisa ganti popok bayi juga baju yang menggendong. Haduh males deh cucian bakal menumpuk. Pakai pospak alias popok sekali pakai aja. Itu pikiran saya di awal melahirkan.

Ternyata pikiran saya sudah out-of-date. Gambaran saya tentang popok kain itu yang model kain bergaris hitam putih seperti zaman saya bayi. Beberapa tahun belakangan ini sudah ada popok kain modern atau biasa disebut cloth diaper (clodi). Clodi ini motifnya berwarna-warni, bahannya berkualitas, dan yang penting tidak tembus saat anak pipis.

Masalahnya harga clodi impor mencapai Rp200-300ribu. Mau beli kok ya masih maju-mundur. Syukurlah sekarang makin banyak clodi lokal, salah satunya merek Little Hippo. Kualitas clodi lokal tidak kalah dibanding clodi impor. Ini review saya mengenai Little Hippo Cloth Diaper jenis EasyFit.

Little Hippo EasyFit motif Fish World

Little Hippo sendiri punya 4 varian clodi mulai dari newborn sampai lulus toilet training, yaitu:

• TeenyFit yang cocok untuk newborn. Modelnya cover, dengan 2 insert. Fit untuk baby newborn yang masih sering pup sehingga cukup mengganti insert saja jika terkena pup (asal cover masih bersih).
• EasyFit dengan model pocket. Insertnya dimasukkan ke pocket. Insert terdiri dari 3 layer microfiber dan 1 layer microfleece.
• ActiveFit dengan model pant dan 1 insert. Fit untuk baby aktif sehingga ketika memakaikan tidak perlu dalam kondisi tidur. Cukup pull up. Cocok untuk anak dengan berat badan 5-20kg.
• KiddyFit dengan model pant dan 1 insert seperti ActiveFit. Bedanya KiddyFit cocok untuk anak dengan berat badan 15-35kg.

Dari segi bahan, Little Hippo Cloth Diaper menggunakan:

• Outer berbahan Polyester PUL Polyurethanelaminale yang tahan air. Bagian outer ini yang menjaga cairan tidak tembus keluar popok. Outer Little Hippo tersedia dalam warna polos maupun motif yang cocok untuk baby girl dan baby boy.
• Insert berbahan bamboo fibre yang slim fit dan silky soft atau microfiber yang cepat kering dan tetap lembut.
• Inner berbahan microfleece untuk menyerap cairan namun permukaannya tetap kering.

Bagian cloth diaper

Sid punya Clodi Little Hippo EasyFit dengan motif Fish World. Pertama kali melihat popok barunya, ia langsung berteriak “Ikan… ikan…”. Aih, senangnya ia melihat gambar ikan warna-warni. Tapi sebelum dipakai, clodi harus dicuci-jemur selama 3x supaya daya serapnya makin baik.

Saya suka beberapa hal dari clodi Little Hippo EasyFit, antara lain:

1. Washable and reusable. Bisa dipakai berulang kali (setelah dicuci, ya). Kalau pup segera buang pupnya. Inner Little Hippo mudah dibersihkan dari pup. Setelah itu clodi bisa direndam air untuk dicuci kemudian.

2. Ekonomis dalam jangka panjang. Memang awalnya harus mengeluarkan uang Rp 76.000,- untuk mendapat clodi ini tetapi bisa digunakan berulang kali bahkan bisa diwariskan ke anak berikutnya. Coba bandingkan dengan harga pospak yang per-itemnya Rp2000,- (pospak premium ada yang Rp 3500,-/pcs). Kalau sehari Sid memakai 4 pospak, maka biaya pospak sebulan yaitu 4 x 2000 x 30 = Rp 240.000,-. Banyak!

3. Eco-friendly. Pospak bekas butuh waktu lama untuk diurai. Berbeda dengan clodi yang bisa dicuci-pakai berulang-ulang. Lebih ramah lingkungan, kan.

4. Ukurannya bisa diatur. Clodi ini memiliki snap yang bisa diatur untuk ukuran S, M, L, dan XL. Cocok untuk bayi dengan BB 3-16 kg. Perekat utamanya menggunakan Velcro berwarna kuning.

Leg gusset dan inner gusset supaya ga gampang bocor

5. Dua kerutan yang mencegah cairan bocor. Yang pertama kerutan paha (leg gusset) untuk mencegah rembes samping dan yang kedua kerutan di inner (inner gusset) untuk mencegah luber samping. Meski Sid tingkahnya aktif, saya tidak khawatir pipisnya bocor.

6. Outer berbentuk pocket sehingga pup tidak langsung mengenai insert. Membersihkan insert yang terkena pup itu butuh usaha besar. Kucek-kucek terus…

Insert dimasukkan ke pocket

7. Dobel insert yang dapat menyerap cairan lebih banyak.

8. Motifnya lucu-lucu, ga tega menutupinya pakai celana. Sid bolak-balik melihat popok bergambar ikan yang ia pakai. Jadi ingin punya motif kapal dan pesawat untuknya yang tertarik dengan alat transportasi.

Selain itu dengan memakai clodi, Sid belajar mencuci popok sendiri. Ia merasa senang bisa membantu saya mencuci pakaian (sambil bermain busa sabun, hihihi…).

Oh ya untuk perawatan, saya lebih suka mencuci clodi dengan tangan. Deterjen yang dipakai cukup ½ dari takaran biasanya. Tidak perlu menggunakan pelembut atau pemutih karena dapat merusak bahan clodi. Setelah itu clodi dijemur seperti biasa.

Selama ini Sid tidak sepenuhnya full memakai clodi. Saya mengombinasikan antara pospak dan clodi. Kalau di rumah ia biasa memakai clodi tetapi saat bepergian menggunakan pospak. Meski demikian saya sudah merasakan penghematan biaya bulanan untuk membeli popok.

Mau mencoba kualitas clodi lokal? Atau tertarik menyiapkan clodi bagi calon buah hati? Pilih-pilih Little Hippo Cloth Diaper di:

Website: http://www.littlehippo.id/
Instagram: https://www.instagram.com/littlehippoid/
Facebook Fanspage: https://www.facebook.com/Little-Hippo-Cloth-Diaper-1454990887846082/