Selamat
Hari Ibu!
22
Desember menjadi hari istimewa bagi para ibu di Indonesia karena hari ini
diperingati sebagai Hari Ibu. Ah, lovely day! Sebagai seorang ibu, ini tahun
ketiga saya merasakan bermaknanya Hari Ibu, ya sejak saya menjadi ibu.
Ibu, Selamat Hari Ibu! |
Sebelum
menjadi seorang ibu, saya sempat ragu bisa gak ya mengemban amanah ini? Kuat gak
ya menghadapi segala problema? Saya sampai bertanya ke seorang teman yang telah
memiliki seorang anak. Ia berkata, “Nanti akan kuat dengan sendirinya. Pasti
bisa.”. Kata-kata itu yang terngiang hingga sekarang.
Nyatanya,
tiga tahun menjadi ibu membuat saya heran. Kehidupan saya sungguh berubah
dibanding sebelum memiliki anak. Seperti ada kekuatan ajaib yang mendorong saya
melakukan aktivitas sehari-hari membersamai anak. Berikut ini hal-hal ajaib
yang terjadi pada diri seorang ibu:
Kuat menggendong berjam-jam
Zaman
kuliah menggendong tas isi laptop dan buku terasa berat padahal jarak kost dan
kampus termasuk dekat. Ketika menjadi ibu, saya kuat menggendong bayi selama
berjam-jam. Apalagi saat ia sakit, maunya minta digendong ibu. Bahkan hingga
berusia 2,5 tahun, saya terkadang masih menggendong SID naik-turun halte bus yang
tinggi-tinggi sekali itu.
Awal-awal
menggendong SID hanya seberat 3kg itu terasa berat. Namun dibandingkan sekarang
yang 11kg, dulu itu ga ada apa-apanya. Alhamdulillah saya masih kuat
menggendongnya padahal kalau disuruh mengangkat galon atau karung beras terasa
berat. Apa rahasianya? Menggendonglah dengan cinta.
Baca juga: 5 Bahasa Cinta
Cerita sambil merem
Sampai sekarang SID itu susah banget disapih. Saya pernah mencoba berbagai teknik, salah satunya bercerita sebelum tidur. Saya menggantikan kebiasaan nenen dengan bercerita pengalaman sehari-hari sampai ia tertidur. Kok ya ia lama banget ga tidur-tidur sementara saya sudah kehabisan cerita dan mengantuk. Jadilah sambil setengah sadar saya melanjutkan cerita. Sepertinya cerita itu ga nyambung tapi dia oke aja, yang penting saya ngomong. Sesi cerita sambil merem ini bisa berlangsung 30 menit. Ya, semacam siaran di radio.
Menahan lapar demi anak makan duluan
Saya
itu termasuk mudah lapar mata. Padahal perut udah terasa kenyang tapi saat
melihat makanan ya tetap aja ingin makan. Namun sejak memiliki anak, saya
mempersilakan ia makan terlebih dahulu. Sisanya barulah saya makan. Mmm…sambil
berharap ada sisa, sih. Hahaha.
Anak doyan
makan menjadi target yang selalu saya pikirkan. Ketika SID menjalani fase susah
makan (umumnya usia 1-3 tahun), saya sampai nangis guling-guling memikirkannya.
Rasanya sakit hati banget ketika ia menolak masakan saya, lebih sakit dibanding
ditolak gebetan.
Menghafalkan berbagai tokoh kartun dan gerakannya
Tiap anak
umumnya punya tokoh idola. Tokoh ini bisa ia kenal dari TV, buku cerita,
dongeng, dsb. Kalau SID mengidolakan Mas Rider dan enam anjing patroli dari
serial TV Paw Patrol. Supaya nyambung dengan obrolan SID, saya ikut menonton
dan menghafalkan karakter tokoh di film tersebut. Tiap tokoh memiliki ciri dan
yel-yel yang saya “terpaksa” menghafalkan juga. Kalau salah sebut, ia langsung
mengoreksi. Ya maafkan Ibu, Nak. Faktor U alias umur jadi kebolak-balik.
Budget belanja keperluan ibu untuk beli perlengkapan anak
Diskon akhir
tahun, Harbolnas, midnight sale, dan diskon-diskon lainnya membuat tergoda
untuk berbelanja. Mau beli apa, ya? Maksud hati melihat-lihat baju kekinian
buat nambahin koleksi di lemari. Tapi kok ada mainan anak yang murah? Eh ada
pop-up book lucu nih buat anak. Jadilah impian baju baru tersingkirkan,
sekarang ini beli untuk anak dulu aja deh. Ibu bisa beli baju kapan-kapan, yang
penting anak senang.
Terasa deh
perbedaannya. Dulu itu setiap punya uang lebih, saya suka mengalokasikan untuk
jalan-jalan (karena saya doyan jalan, bukan belanja). Sekarang, mikir lama
untuk beli tiket pesawat. Ah mending ditabung aja untuk keperluan anak. Padahal
kan ibu butuh liburan juga. Lebih baik lagi punya pos-pos pengeluaran supaya
kebutuhan anak tercukupi, kebutuhan batiniah ibu terpenuhi.
Baca juga: Tempat wisata anak di Bandung
Foto di HP dan media sosial dikuasai anak
Ini fenomena
yang terjadi pada saya dan sebagian besar teman-teman saya. Dulu kami suka
berbagi foto traveling. Di pantai, foto
diri dengan background laut. Di gunung,
foto diri pakai kupluk memegang tulisan “Gunung ABC 5000mdpl”. Kalau sekarang,
isi folder foto di HP kebanyakan foto anak dengan berbagai posisi. Ada yang pose
tidur, baru bangun, main boneka, belajar makan, baca buku, dsb. Mau cari foto
ibu untuk diunggah ke Instagram kok ga ada yang bener, ya? Jarang banget foto
diri sendiri.
Tidur tak nyenyak
Ibu susah tidur nyenyak (pic. Twitter) |
Dari masa
kehamilan, ibu sering terbangun ketika malam karena janin yang aktif atau
kebelet pipis. Setelah melahirkan, tiap malam terbangun untuk memberi ASI,
setidaknya 3x bangun-tidur-bangun-tidur. Terlebih saat anak sakit, tidur ibu menjadi
tidak nyenyak. Namun ketika pagi hari, seperti ada kekuatan yang mendorong ibu
beraktivitas seperti biasa. Seakan-akan semalam tidak begadang. Masya Allah,
itulah kekuatan cinta.
Memasak dengan cinta
Tahu gak
sih mengapa masakan ibu membuat kangen? Padahal menu masakannya itu-itu saja,
lho. Kita bisa mudah membelinya di restoran atau warung, tetapi ada yang
berbeda setiap makan masakan ibu. Sst…ini karena ibu menggunakan bumbu rahasia
bernama cinta.
Memang segalanya
yang dilakukan dengan cinta menjadi berbeda. Hasilnya lebih merasuk ke jiwa.
Kisah keajaiban yang terjadi pada diri saya bukanlah apa-apa dibanding para ibu di luar sana. Ada pula ibu yang hanya tidur 3 jam sehari, rela jadi tukang ojek, dan hal-hal menakjubkan lainnya. Maka melalui
momen spesial ini, saya ingin mengucapkan Selamat Hari Ibu bagi semua ibu dan calon ibu. Yakinlah kalian lebih kuat dibanding
yang kalian pikir. Kekuatan ajaib itu tiba-tiba ada di saat ibu butuhkan untuk
menjalankan amanah yang begitu mulia. Bukankah Sang Maha Pencipta tidak akan membebani
seseorang di luar kemampuannya.
Happy
Mother’s Day! Hal istimewa apa yang ibu dapat hari ini? Atau hal apa yang kamu lakukan
pada ibumu?
Semoga senantiasa menjadi ibu yang tangguh dan sabar menghadapi anak-anak ya.
ReplyDeleteAamiin Ya Allah. Terima kasih, Mbak.
DeletePerempuan, ibu, istri, memang sosok yang istimewa. Betul kata mbak Helena. Kita lebih kuat dari perkiraan sendiri. Always be a wonder woman ;-)
ReplyDeleteSelamat Hari Ibu ^^
Happy mothers day too untuk seluruh ibu di dunia. Kasihnya sepanjang jalan.
ReplyDelete.
Belum bisa bahaguain ibu seutuhnya. Hikz
Ajaibnya menjadi Ibu yaa....
ReplyDeleteSemoga langkah kkta selalu dimudahkan, dikuatkan, dan mendapat ridhaNya.
Satu hal yang berubah sejak aku jadi ibu adalah..... Aku jadi bisa banyak bicara. Wkwkwk... Padahal aslinya sering males banget ngomong.
Ibu, jasanya tak akan tergantikan
ReplyDeleteMenjadi ibu mengubah segalanya, termasuk membuatku merasakan apa yang mungkin dirasakan ibuku dulu. Ini anak2 bayik dah mulai punya keinginan sendiri, belum lagi saat ABG, atau dewasa huhuhu. MOga2 senantiasa diberikan kekuatan dan kesabaran menjadi ibu. Selamat hari ibu :D
ReplyDeletemenjadi ibu itu pengalaman yg paling ajaib ya kan, segala kekuatan memahan rasa sakit dan tenaga yg luar biasa memgasuh itu mukizat banget kan ya
ReplyDeleteItulah namanya the power of emak emak ya. Karena dengan menjadi ibu kita akan bisa berperan sebagai apapun dengan cinta. Nah ada saatnya nih akan ada masa di mana anak sudah ga mau diajak foto lama2 mbak. Seperti 2 jagoanku yg kalo difoto atau diajak wefie bilang "udahan bun, capek" wakakkakak. Makanya mumpung SID masih kecil dinimkati aja moment nya ya �� selamat hari ibu
ReplyDeleteMenjadi seorang Ibu pasti jadi pengalaman penuh suka duka ya, Mba. Walau aku belum menjadi Ibu, aku sangat menghargai perjuangan mereka dalam membesarkan generasi baru yang akan menentukan nasib bangsa di kemudian hari. Selamat Hari Ibu :)
ReplyDeleteJadi ibu itu kalo dibayangin kok kayaknya berat bgt, tp kalo dijalanin mah asyik bangettt
ReplyDeleteIyah sama seperti kepikiran juga sangp gak ya, bisa gak ya, trs ngebayangin kalo tengah MLM sering bangun hrs menyusui waduh pokoknya campur aduk deh, to klo udh wkt nya enjoy aja ya meski ada drama nya haha...tp semua itu karena cinta �� Selamat Hari Ibu.
ReplyDeletehehe smuanya bener bangetttt
ReplyDeleteSelamat hari Ibu, Iya ya...dulu nggak bsia multitasking sekaraaang bisa banget multitasking. :D
ReplyDeleteSemoga tetap jadi ibu yang tangguh dan sabar. Semoga semangat untuk belajar bersama si kecil, nggak pernah surut. Semangat buat para ibu dan calon ibu.
ReplyDeleteKekuatan cinta seorang ibu ya tidak akan bisa tergantikan. Makanya itu ibu spesial banget sampai Rasulullah sebut 3x baru ayah
ReplyDeleteso sweet ya...pengorbanan ibu sangat besar ^^
ReplyDeleteKarena masih belum punya anak, saya sering mikir sanggup ga kayak ibu-ibu yang bisa begadang kalo anak sakit, bangun pagi buat siapin makanan, dll.
ReplyDeleteTapi orang bilang ibu itu pekerjaan yang akan bisa dengan sendirinya. :)
Oke, kalo gitu aku enjoy the moment dulu deh :)
Jadi Ibu memang berat, namun juga pasti menjadi saat-saat yang paling menyenangkan..
ReplyDeleteIni mah aku banget yes,,Jadi ibu itu luar biasa banget.Semenjak jadi ibu yang dipikirkan saat ke mall itu ya untuk anak-anak hehe.
ReplyDeletegerakan animasi dan nyanyi2 theme song apa aja mak yang udah hafal?
ReplyDeletenah aku pun mulai lagi liat2 kartun anak2 supaya nyambung ngobrol dengan cucu ponakan dan pasien2 cilik
Hihihi iya yaa...feed ig saya sekarang jadi banyakan foto anak. Tapi tetap dikontrol juga sih biar ga kebanyakan.
ReplyDeleteWoaaa sama banget Makkkk hahahha
ReplyDeleteApapun yang dilakukan seorang ibu selalu prioritas untuk anak dan kebaikan anak-anaknya. Kangen banget sama ibuku.
ReplyDeleteBener banget sebenarnya justru saya yang belajar jadi lebih baik berkat anak..belajar hal hal yang baru..
ReplyDeletebener semua haha, tapi emak-emak memang ikhlas banget toh hehe
ReplyDeleteIbu selalu menjadi yang paling disebelin, karena cerewet. Tetapi juga paling di kangenin karena kasih sayang dan perhatiannya untuk keluarga.
ReplyDeletesemoga kita diberi kesabaran untuk mengasuh anak2 dan menjadi ibu yg bersabar buat anak2 ya mbak
ReplyDeleteWuih luar biasa ya perjuangan seorang ibuuu.. sehat2 terus ya Sid dan Ibu
ReplyDeletesemuanya beneer mba hel..aku alami juga itu..bhahahaa..yg paling gak bisa nahan itu kalau udah laperrr banget tapi mesti nyuapin anak duluan..ahh jadi mikir dulu mamah juga kayak gini ke aku..masa aku tega sama anak sendiri trus makan duluan haha
ReplyDeleteEh mengenai menggondong emang beneran mbak. Kenapa bs kuat menggendong berjam jam. Berat yang digendong 10 kg. Tapi pean keren masih gendong SID sampe menuju halte busway yang tinggi dan butuh jalan jauh.
ReplyDeleteDan kalo inget dlu jaman ASI Ekslusif, setiap malam aku cuma tidur maksimal 3 jam, atau kurang HANYA untuk mompa dan mompa setiap 2 jam sekali (belum termasuk nyusuin langsung). Kerja mata item, makin berkantung. Dan gak ada cantik2nya. fyiiiiih kalo inget itu, darimanakah kekuatan yang ada? hihi :D
mom..semua yg dilakukan dr hati nyampe banget ke hati..kecup2 sid
ReplyDeleteHappy belated Mothers Day, Mba. Aku ga bisa kasih kado ke Mama, cuma bisa melantunkan Al Fatihah. :)
ReplyDeletebarokallah ya Mba, semoga ibu2 di dunia selalu dilindungi dan diberi kemudahan oleh-Nya aamiin. Selamat hari ibu juga Mba.
ReplyDeleteYa ampun, Ibu :"") Aku sering nggak habis pikir sama perjuangan para ibu yang nggak bisa lah ya dibanding-bandingkan. Jadi pengen nulis sesuatu tentang ibu nih.
ReplyDeletewaaah jadi deg degan, sebentar lagi saya akan jadi ibu. tanggung jawabnya pasti besar. Point menghafalkan tokoh kartun anak-anak sih pas banget sama saya karna kebetulan juga suka nonton film kartun hihi
ReplyDeleteSo sweeet ya jadi seorang Ibu. Hehehehe. Mudah-mudahan suatu saat nanti bias ngerasain jadi ibu kayak mbak helen. Btw, kalau aku gendong SID tiap hari bakal turun kiloan gak ya? Hahahaha
ReplyDeleteJadi terharu baca artikelmu mbaakkk. Bener bener strong ya ibu ibu. Alhamdulillah. Semoga tetap sehat dan bahagia selalu ��
ReplyDeleteMama hebat dan hal2 di atas realitanya memamng ada
ReplyDeletePan bsok jadi ibu, baru tau dan merasakan hal3 tersebut 😂🙏
btw aku aja juga suka kartun paw patrol, mbak.toss SID ya 🙌🙌🙌😍
Setuju, makin kuat iyaa..
ReplyDeletePernaik naik metromini, dah isi si Adik 3 bulan. Si Mas sakit, mau diajak ke RS. Jadilah hamil gendong balita, berdiri di nagkutan kota. Karena perut kecil, nggak ada yang ngasih kursi hiks! Tapi kuat banget dari rumah sampe RS, padahal habis begadang semalam..
Btw, semoga jadi Ibu yang makin baik lagi untuk SID yaaa
Hal ajaib yang bisa dilakukan seorang Ibu memang betul-betul ajaib. Terutama ajaib di mata suami. Karena biasanya suami yang kadang menggantikan tugas saya pada anak malah mengeluh dan mengatakan "kok kamu bisa ngelakuin itu?". Disitulah seorang Ibu dianggap ajaib.
ReplyDeleteCerita sambil merem... hahahaaa... bukan cuma cerita, mba bahkan nyanyi pun dilakonin
ReplyDeleteBerbahagialah para Ibu di Dunia ya, sejuta hal Ajaib terjadi padanya, Alhamdulillah kita menjadi bagian dari itu.
ReplyDeleteAku termasuk Mama yg tidur 3-4 jam sehari, dan "siaran radio" sambil boboin anak dan diri sendiri juga, haha. Semangaaat
Luar biasa memang seorang ibu itu, banyak pengorbanan dan ide-ide brilian demi anak-anaknya.
ReplyDeleteKalau sudah berhubungan dengan anak-anak. Urat malu putus dah.. Hehehe
ReplyDeleteAnak memberi Ibu kekuatan super yaa, Mbak? Duh, salut buat para Ibu di dunia...😍
ReplyDeleteTunggu anak-anak kita ABG, Mbak. Nanti rasanya lebih macem-macem lagi. Panik ketika si anak mulai naksir lawan jenis, atau ditaksir lawan jenis. Belum lagi kuatir salah pergaulan, kuatir dibully, kuatir nilaianya jelak.....
ReplyDeleteSosok ibu memang sosok yang luar biasa yah mbak.Jadi kebayang, gimana nantinya kalau saya jadi ibu. Mungkin bakal ngalami hal yang tidak jauh yg seperti mbak alami😊 Melakukan hal2 yg sebelumnya tak pernah dilakukan but semua itu demi sang buah hati.
ReplyDeleteSosok ibu memang sosok yang luar biasa yah mbak.Jadi kebayang, gimana nantinya kalau saya jadi ibu. Mungkin bakal ngalami hal yang tidak jauh yg seperti mbak alami😊 Melakukan hal2 yg sebelumnya tak pernah dilakukan but semua itu demi sang buah hati.
ReplyDeleteAduh, belum jadi ibu tapi udah merinding duluan. Ibu memang luar biasa ya.
ReplyDelete